Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin membuka kegiatan bimbingan teknis (Bimtek), Senin (14/11/2022. Bintek itu, digelar dengan tujuan persiapan seleksi akademik pendidikan profesi guru (PPG) dalam jabatan bagi guru non sertifikasi. Wali kota berharap, para guru bisa memanfaatkan bimtek ini semaksimal mungkin.
“Tahun lalu kami menaikkan tunjangan, targetnya itu setiap tahun bisa menaikkan tunjangan,” katanya.
Menurutnya, guru adalah orang yang spesial, mereka adalah salah satu pahlawan tanpa tanda jasa.
“Guru-guru adalah orang yang terpilih, tidak semua orang bisa menjadi guru, guru ini pertama sebagai pengajar, kedua sebagai pengayom, dan yang ketiga sebagai pelindung,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru Dedy Sutoyo menyampaikan, di kota Banjarbaru baru sekitar 51 persen yang menikmati sertifikasi.
“Sumber dana ini APBN, kami berpikir bagaimana supaya angka ini naik. Sedangkan saat ini ada sebanyak 1911 guru yang belum sertifikasi,” katanya.
Dedy melanjutkan, dengan bimtek ini diharapkan guru bisa mengakses dengan baik tahapan seleksi dan lain-lain, karena pengalamannya rata-rata ada 3 sampai 4 kali ikut tapi tidak bisa lulus.