0
0
Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – RSD Idaman Banjarbaru melaporkan peningkatan pasien dengan gangguan pernafasan selama peralihan musim. Direktur RSDI Banjarbaru, dr Danny Indrawardhana memastikan bahwa situasinya masih terkendali.
Kalimantan Selatan khususnya Kota Banjarbaru saat ini mengalami peralihan musim dari kemarau ke hujan, yang seringkali disertai dengan potensi cuaca ekstrem.
Fenomena ini dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit seperti demam berdarah, batu pilek, dan serangan asma.
“Meskipun ada peningkatan keluhan pernafasan di Instalasi Gawat Darurat, situasi masih terkontrol. Masyarakat diingatkan untuk menggunakan masker jika mengalami gangguan pernafasan,” ujarnya.
Bagi yang mengalami gejala penyakit, dr Danny menyarankan, untuk melakukan pengecekan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat seperti puskesmas atau klinik.
Namun, jika gejala semakin parah dan tidak kunjung sembuh, ia menegaskan pentingnya segera berobat di RSD Idaman Banjarbaru, yang dilayani oleh dokter spesialis kompeten dan profesional.
“Jangan biarkan gangguan pernafasan menjadi parah, karena berpotensi menyebabkan radang paru. Segera lakukan pengobatan,” katanya.
