Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Meski belum ada keputusan resmi dari penyelenggara Pilkada Serentak 2020 siapa yang memenangkan dan berhak menduduki jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru selanjutnya, Wartono yang mendampingi Aditya Mufti Ariffin sebagai Calon Wakil Wali Kota Banjarbaru di Pilkada 2020 memastikan siap menerima saran dan kritik masyarakat jika dirinya berdua memimpin Kota Banjarbaru.
“Alhamdulillah, hasilnya Real Qount kami mendapatkan suara terbanyak di Pilkada Banjarbaru 2020 lalu. Tapi kami tetap menunggu keputusan dan hasil resmi dari pihak penyelenggara Pilkada. Saya dan Pak Aditya tidak anti kritik dan siap mendengar saran dari semua pihak. Tentu kritik yang membangun,” ujar Wartono usai memeringati hari jadi ke-48 PDI Perjuangan di sekretariat DPC di Banjarbaru.
Wartono juga meminta kerjasama para pengurus, kader dan simpatisan PDI Perjuangan di Kota Banjarbaru agar menyampaikan jika masih ada infrastruktur maupun pelayanan yang belum maksimal.
“Misal ada jalan rusak belum ada draianse agar dikomunikasikan. Insha Allah, di era Aditya- Wartono diselesaikan.
Politisi PDI Perjuangan ini juga berterimakasih kepada semua pengurus, kader dan simpatisan yang telah bekerjasama maksimal di Pilkada Banjarbaru 2020 lalu.
“Di 2024 nanti, DPC PDI Perjuangan Banjarbaru memberikan keleluasaan dan kesempatan yang sama bagi pengurus, kader dan simpatisan yang ingin maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) PDI Perjuangan,” katanya.
Disinggung tentang banjir di sejumlah wilayah di Kota Banjarbaru, Wartono sudah merencanakan akan meninjau langsung ke lokasi dalam waktu dekat. “Saya baru datang dari rumah orang tua. Secepatnya akan berkoordinasi dengan Pak Aditya,” ucap Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Banjarbaru didampingi Sekretaris DPC, Windi Novianto.
(Rudy Azhary/SKD)