Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Ajang olahraga nasional bertemu dengan semangat pelestarian lingkungan dalam Sylva Karate Cup 2025. Sebuah kejuaraan karate tradisional pelajar yang digelar berkat kolaborasi tak biasa antara Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) Korca Banjarbaru dan Ikatan Alumni Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (IKA Fahutan ULM).
Total ada sebanyak 176 kompetitif karateka dari 19 dojo se-Kalimantan Selatan dan Tengah, tersimpan misi besar, yaitu untuk membentuk karakter pelajar melalui nilai-nilai disiplin karate dan memperkuat keterlibatan alumni dalam kegiatan sosial.
Ketua Panitia Sylva Karate Cup 2025, Erwan Januardi, mengungkapkan, persiapan kejuaraan sudah hampir rampung.
“Event ini akan berlangsung pada tanggal 10 hingga 11 Mei 2025. Kami targetkan semua kebutuhan logistik rampung 100 persen pada Jumat,” ujarnya, Selasa (6/5/2025).
Meskipun berskala nasional, Erwan melanjutkan pihaknya hanya menggelar empat kelas pertandingan. Terdiri dari perorangan, beregu, kumite dasar, dan enbu. Kejuaraan ini juga menjanjikan penghargaan berupa medali, piagam, dan uang pembinaan bagi tiga dojo terbaik.
“Jumlahnya mungkin tidak besar, tapi kami harap bisa memotivasi dan membantu perkembangan dojo masing-masing,” katanya.
Disamping itu, Ketua IKA Fahutan, Muhammad Helmi mengatakan, IKA Fahutan ULM menunjukkan bagaimana alumni lintas bidang bisa ambil peran aktif dalam dunia olahraga, dukungan ini merupakan bagian dari komitmen sosial alumni.
“Kami biasanya dikenal karena isu kehutanan, tapi olahraga juga bagian dari upaya membangun masyarakat yang sehat. Ini bentuk kontribusi kami yang lebih luas,” ucap Helmi.
(Randi, red)
