Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Dinas Sosial Kota Banjarbaru kembali membuka Dapur Umum untuk membantu korban terdampak banjir. Sebelumnya, dapur umum tersebut sempat dihentikan lantaran minimnya dana dan harus menyesuaikan aturan (SOP), yakni selama tiga hari saja.
Diwawancarai di lokasi dapur umum di Kantor Dinas Sosial Kota Banjarbaru, Plt Kepala Dinas Sosial Kota Banjarbaru Fachruddin mengatakan, ketersediaan stok kebutuhan pokok diperkirakan cukup hingga satu minggu.
“Dapur umum dapat dibuka kembali berkat adanya donatur yang datang ke Dinas Sosial. Ada juga perusahaan swasta yang membantu berupa beras sebanyak empat ton, dan mie instan 200 dua,” ujarnya.
Di lokasi dapur umum, tampak Anggota Komisi III DPRD Kota Banjarbaru Emi Lasari. “Kalau dari sisi anggaran jauh dari kata mencukupi. Karena banjir kali ini tak terduga dan banyaknya titik tambahan banjir, tentunya banyak menyedot anggaran maupun sumber daya kita semua,” ujarnya.
Emi menjelaskan, penting bagi Pemerintah Provinsi memahami kondisi tersebut dengan benar bahwa sumber daya itu tidak hanya dari APBD Kota Banjarbaru saja, tetapi Kota Banjarbaru menjadi wilayah yang dianggap paling aman oleh para pengungsi dari kabupaten sekitar terdampak banjir.
Sebelumnya, Dapur Umum di Dinas Sosial Kota Banjarbaru sempat menghentikan kegiatan dapur umum lantaran kehabisan dana dan terbentur aturan yang mengharuskan dapur umum hanya tiga hari saja .
Reporter: Randi
Editor: Rudy Azhary