Home Blog Page 26

PROSES SANTUNAN DIANGGAP KEDALUWARSA, DIRHAM ZAIN: TELUSURI, INI AKAL-AKALAN BIROKRASI!

0

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Anggota Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Dirham Zain, menyoroti lambatnya proses pencairan santunan kematian bagi warga di Kelurahan Sungai Tiung Banjarbaru.

Temuan ini didengar Dirham langsung dari warga saat menggelar Reses, Minggu (11/5/2025), di Gang Perjuangan RT 08 RW 3 Kelurahan Sungai Tiung Kota Banjarbaru.

Dalam kunjungannya ke dapil Banjarbaru-Tanah Laut (Kalsel 7), Dirham menerima keluhan terkait dua kasus kematian warga yang belum mendapatkan santunan dari pemerintah.

“Saya sangat prihatin. Ada dua warga yang meninggal di Wilayah sini, surat pengurusannya sudah dilakukan bahkan hanya dalam waktu tiga hari setelah kejadian. Tapi sampai sekarang belum ada pencairan santunan. Alasannya proses administrasi dianggap kadaluarsa. Ini tidak masuk akal dan sangat merugikan rakyat,” ujarnya.

Driham juga mengingatkan bahwa gagasan santunan kematian ini berasal dari visi-misi yang turut ia rumuskan bersama tim, saat Rudy Resnawan menjadi Wali Kota Banjarbaru. Tujuannya bukan semata soal nominal, tetapi bentuk kehadiran dan kepedulian pemerintah saat warganya berduka.

“Tidak ada aturan tentang limit waktu untuk mengurus santunan kematian. Ini tentu sangat keliru dan kemana uang itu mengalir , ini bisa jadi salah satu dugaan korupsi,” katanya.

Menurutnya, jangan sampai birokrasi di kelurahan dan kecamatan jadi penghambat. Kalau alasannya karena hari libur atau tanggal merah, ini harus dikoreksi.

Lebih lanjut, Driham menyebutkan bahwa masalah ini masuk ke dalam ruang lingkup tugas Komisi I yang membidangi pemerintahan, hukum, dan HAM. Ia pun berjanji secepatnya akan berkoordinasi dengan Pj Wali Kota Banjarbaru terkait permasalahan ini.

“Saya akan koordinasikan langsung. Ini menyangkut hak rakyat. Kalau sampai ada dana yang tidak jelas alirannya, kita bisa bicara indikasi penyimpangan. Harus ditelusuri ke mana anggarannya, dan siapa yang bertanggung jawab,” ucapnya.

Reses ini sekaligus memperkuat komitmen Driham Zain untuk terus memperjuangkan hak-hak dasar masyarakat, terutama dalam hal pelayanan publik dan tanggung jawab sosial pemerintah.
(Randi, red)

TEKAN ANGKA PENGANGGURAN, NAKER FEST 2025 RESMI DIBUKA

0

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja (Diskopumaker) Kota Banjarbaru resmi membuka Naker Fest 2025, sebuah ajang job fair dan pameran kompetisi Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK se-Kota Banjarbaru. Acara pembukaan digelar di Lapangan dr. Murdjani, Kota Banjarbaru pada Sabtu (10/05/2025), dihadiri oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan, Drs. Abdul Malik, M.Si., serta perwakilan dunia usaha dan industri.

Kegiatan ini diikuti oleh 21 perusahaan/lembaga dan 9 Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK yang menyediakan total 619 lowongan pekerjaan. Dalam sambutannya, Abdul Malik mengungkapkan bahwa perkembangan ketenagakerjaan di Banjarbaru menunjukkan peningkatan signifikan, namun masih dihadapkan pada beberapa tantangan.

“Pertumbuhan angkatan kerja yang tinggi belum sepenuhnya diimbangi dengan kesempatan kerja yang memadai. Selain itu, kesenjangan informasi antara pencari kerja dan pengguna tenaga kerja turut memengaruhi ketidakseimbangan ini,” jelasnya.

Kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini tidak hanya menyediakan lowongan kerja dari berbagai perusahaan, tetapi juga menghadirkan Pameran Kompetisi BKK SMK. Hal ini bertujuan untuk memamerkan kompetensi lulusan SMK sekaligus mempertemukan mereka langsung dengan industri.

Diskopumaker Kota Banjarbaru berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas job fair seperti Naker Fest guna mengurangi angka pengangguran terbuka. Masyarakat dan pencari kerja diimbau untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.

MAMAIR HARUAN

0

MAMAIR HARUAN

Suratkabardigital.com – Hampir di semua wilayah, khususnya di Kalimantan Selatan, ikan haruan atau gabus menjadi salah satu target para pemancing atau istilahnya dalam masyarakat setempat Bubuhan Paunjunan. Banyak cara mendapatkannya, salah satunya adalah dengan teknik mamair.

Mamair adalah salah satu cara memancing ikan sejenis gabus atau toman menggunakan bilah bambu yang sudah dikeringkan kemudian diluruskan dengan panjang bervariasi, mulai dari 3,5 hingga 6 meter.

Gambar ilustrasi: Ai

Sebagian pamairan (spesialisasi), masih meyakini bahan dasar, jenis, motif, dan tekstur bilah bambu mempengaruhi hasil pairan. Bambu yang biasa digunakan antara lain warga setempat menyebutnya jenis tamiang dan kalai.

Tamiang memilik ruas lebih panjang dan terasa ringan. Sedangkan kalai cenderung berat dan ruasnya terbilang lebih pendek. Kedua jenis bambu pair ini digunakan sesuai selera, cuaca atau lokasi pamairan.

Cara atau teknik mamair dikenal dua macam. Pertama dengan cara menggoyangkan kodok yang dikaitkan pada kawat dengan nylon di atas air, atau dengan teknik mangarasak, yaitu menggoyangkan kodok diantara semak atau rumput yang berada di tepian sungai secara terus menerus.

Bubuhan pamairan biasanya berpeluang mendapatkan haruan yang bobotnya besar dengan cara mangarasak, meskipun diperlukan kesabaran yang luar biasa. Namun, peluang mamair di atas air sungai juga tak kalah berpeluang, hanya saja ukuran ikan haruan yang didapat berukuran lebih kecil.

Untuk mengait kodok di kawat agar tidak menyangkut di rerumputan atau gulma, biasanya pada bagian kail dimasukan karet pentil sepeda berwarna merah atau kuning. Fungsinya untuk mengaitkan ujung kawat dengan penutup kail di atasnya.

Di Kalimantan Selatan, bubuhan pamairan menyebut lokasi pemancingan dengan sebutan pilawa. Pilawa dapat ditemukan di wilayah persawahan atau hutan rawa yang berair.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat bagi para pembaca dan bubuhan pamairan. Masih banyak yang belum dikupas tentang cara memancing ikan haruan secara tradisional. Melestarikan alam juga melestarikan kebiasaan masyarakat lokal. (Rudy Azhary, red)

RUGI TAK DATANG KESINI JIKA BERADA DI KALSEL

0

RUGI TAK DATANG KESINI JIKA BERADA DI KALSEL

Kalsel, Suratkabardigital.com –  Pasar terapung Lok Baintan menjadi salah satu objek wisata di Kalimantan Selatan. Lokasinya masuk dalam wilayah Kabupaten Banjar. Pelancong dalam dan luar daerah bahkan luar negeri sering mengunjungi untuk menikmati suasana masyarakat di Kalimantan Selatan yang tinggal di tepian sungai, termasuk tradisi mereka melakukan transaksi ekonomi atau berdagang di atas sungai menggunakan perahu dalam istilah masyarakat Banjar dinamakan Jukung.

Untuk mendapatkan momen para pedagang yang berjualan di atas jukung, sebaiknya tiba lebih pagi. Kebiasaan mereka diantara pukul 06.00 – 09.00 WITA. Sesekali, mereka begerak mengikuti arus sungai maupun melayani penduduk yang berada di sekitaran lokasi mereka berkumpul. Suasana di pasar terapung Lok Baintan tersebut hingga kini masih berlangsung dan tetap lestari.

Foto: Rudy Azhary

Transaksi jual – beli mereka lakukan, antara pedagang dengan pedagang dengan sistem barter barang jualan, sebagian tunai. Para pelancong juga dapat membeli beragam dagangan yang didominasi hasil pertanian dan perkebunan, sebagian sambako. Jika beruntung dan lebih dekat dengan mereka, pelancong juga dapat membeli hasil kerajinan tangan dari anyaman seperti bakul, topi, dan tikar yang berbahan alami dari hasil hutan seperti rotan dan juga bamboo. Termasuk kain khas Banjar, yaitu Sasirangan.

Foto: Rudy Azhary

Berada di pasar terapung Lok Baintan, anda tak perlu risau saat perut terasa lapar. Para pedagang juga menjual makanan dan kue khas Banjar, diantaranya Soto Banjar dan jajanan tradisonal. Menyantap hindangan tradisonal Banjar di pasar terapung Lok Baintan tentu menjadi kenangan dan keunikan tersendiri.

Sembari menyusur Sungai Martapura, para pelancong sebelum tiba di lokasi juga dapat menikmat terbitnya matahari di kala cuaca cerah. Biasanya, waktu tempuh selama menyusuri Sungai Martapura menuju pasar terapung Lok Baintan diantara 30 hingga 50 menit. JIka pelancong ingin menikmati suasana lain, mereka juga melakukan perjalanan menuju lokasi melalui jalur darat. Tergantung bagaimana pelancong menikmati suasana dengan caranya masing-masing. (Rudy Azhary, red)

RSD IDAMAN BANJARBARU JADI TUAN RUMAH, JADI SOROTAN DALAM MOMEN HALAL BIHALAL DAN RAKOR ARSADA KALSEL

0

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru mendapat kehormatan sebagai tuan rumah kegiatan Halal Bihalal dan Rapat Koordinasi (Rakor) rutin Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) Kalimantan Selatan, Sabtu (10/5/2025).

Kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan dari 20 rumah sakit anggota ARSADA se-Kalsel ini tak hanya menjadi ajang silaturahmi, namun juga momentum penting untuk mempererat sinergi antar rumah sakit daerah. Sebagai tuan rumah, RSD Idaman Banjarbaru tampil menonjol dalam menyambut para peserta sekaligus menjadi pusat perhatian dalam penyelenggaraan acara yang sarat makna.

Direktur RSD Idaman, dr Danny Indrawardhana menyampaikan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan. “Menjadi tuan rumah adalah kehormatan sekaligus komitmen kami untuk terus berperan aktif dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan daerah,” ujarnya.

Selain Halal Bihalal dan Rakor, acara juga dirangkaikan dengan bazaar UMKM yang digelar atas kolaborasi RSD Idaman, ARSADA Kalsel, dan Dinas Koperasi, Usaha Mikro & Tenaga Kerja Kota Banjarbaru. Bazaar ini menjadi wadah promosi produk lokal dan wujud dukungan terhadap pelaku UMKM di Banjarbaru.

Rangkaian acara semakin berbobot dengan hadirnya sesi materi dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Komite Etik RSD Idaman. Materi tersebut memperkuat pemahaman peserta terhadap regulasi pembiayaan layanan kesehatan serta pentingnya penerapan etika medis di rumah sakit daerah.

Tak ketinggalan, acara ini turut disemarakkan oleh kehadiran sponsor utama, PT. Indomedik, yang memberikan dukungan penuh terhadap suksesnya kegiatan.

Dengan peran aktif sebagai tuan rumah, RSD Idaman Banjarbaru menunjukkan komitmennya dalam membangun ekosistem kesehatan daerah yang kolaboratif, humanis, dan responsif terhadap tantangan zaman.

RSUD RAZA MARTAPURA RAIH PREDIKAT PELAYANAN PRIMA: BUKTI TRANSFORMASI LAYANAN KESEHATAN DAERAH

0

Jakarta, SuratKabarDigital.com – Di tengah tantangan pelayanan kesehatan publik, RSUD Ratu Zalecha Martapura membuktikan bahwa rumah sakit daerah pun mampu bersaing dalam memberikan layanan kelas satu. Kamis (8/5/2025), rumah sakit ini meraih Penghargaan Pelayanan Prima dalam Penilaian Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kemenpan-RB.

Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan-RB, Akik Dwi Suharto Rudolfus, di kantor Kemenpan-RB Jakarta. Pencapaian ini tak hanya menjadi simbol keberhasilan, tetapi juga inspirasi bagi rumah sakit-rumah sakit lain di Indonesia.

Direktur RSUD Ratu Zalecha, Arief Rachman, menyebut penghargaan ini sebagai hasil kerja kolektif dan dedikasi seluruh jajaran rumah sakit.

“Terima kasih kawan-kawan semua atas kerja sama dan dukungannya. Ini jadi motivasi kita untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Lebih dari sekadar prestasi administratif, penghargaan ini menegaskan transformasi layanan kesehatan di daerah.

“RSUD Ratu Zalecha secara konsisten menerapkan inovasi, akuntabilitas, serta pendekatan pelayanan yang humanis, menjadikannya rumah sakit daerah yang siap menjawab ekspektasi masyarakat modern,” katanya.

PEKPPP merupakan upaya strategis Kemenpan-RB untuk memastikan pelayanan publik yang tidak hanya efisien, tetapi juga berorientasi pada kepuasan masyarakat. Dengan pencapaian ini, RSUD Ratu Zalecha mengukuhkan diri sebagai pionir dalam reformasi layanan publik di sektor kesehatan.
(Randi, red)

HUT KE-79 BHAYANGKARA, GUBERNUR KALSEL PUJI KINERJA POLDA: KALSEL AMAN DAN...

0
Kalimantan Selatan, SuratKabarDigital.com – Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran Kepolisian Republik Indonesia, khususnya Polda Kalsel, atas peran dan dedikasi...

DPRD BANJARBARU SOROTI AKURASI DATA PENERIMA, BUKAN HANYA KELANGKAAN GAS SUBSIDI

0
Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Persoalan gas LPG 3 kilogram yang semakin sulit ditemukan dan harganya yang melonjak tinggi di tingkat eceran kembali menjadi sorotan. Namun,...

WASPADAI KECURANGAN LPG 3 KG, POLRES BANJARBARU IMBAU WARGA AKTIF MELAPOR

0
Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Polres Banjarbaru mengimbau masyarakat agar turut berperan aktif dalam mengawasi distribusi LPG bersubsidi 3 kilogram, khususnya di tengah isu kenaikan harga...

PKK Banjarbaru Cetak Sejarah

0
Banjarbaru, Suratakabardigital.com - Sebanyak 12 pria resmi dilantik menjadi bagian dari jajaran pengurus TP PKK Kota Banjarbaru periode 2025–2030, Sabtu (5/7/2025), di Aula...

PTAM INTAN BANJAR DUGA ADA MOTIF TERSELUBUNG DI BALIK GUGATAN SENGKETA...

0
Kabupaten Banjar, SuratKabarDigital.com – Sengketa lahan antara PT Air Minum (PTAM) Intan Banjar dan seorang warga bernama Leonardo Agustinus Sinaga memasuki babak krusial. Namun...

MENTERI LHK JALANI PEMERIKSAAN MCU DI RSD IDAMAN BANJARBARU, LAYANAN DINYATAKAN...

0
Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia, Hanif Faisol Nurofiq, melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Kota Banjarbaru...

PKK Banjarbaru Cetak Sejarah

0
Banjarbaru, Suratakabardigital.com - Sebanyak 12 pria resmi dilantik menjadi bagian dari jajaran pengurus TP PKK Kota Banjarbaru periode 2025–2030, Sabtu (5/7/2025), di Aula...

PRESIDEN PRABOWO UMUMKAN KENAIKAN GAJI HAKIM HINGGA 280 PERSEN

0
Nasional, Suratkabardigital.com – Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan gaji hakim hingga 280 persen dalam acara Pengukuhan Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 2025 di...

PERAN RPD HALAMAN III DIPA DALAM MENINGKATKAN KETEPATAN DAN KETERTIBAN PERENCANAAN...

0
Oleh : Abi Dzar GhiffariFungsional PTPN Mahir KPPN Banjarmasin Dalam Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK) dikenal dokumen kunci dengan nama Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran atau yang...

YAYASAN ABDUL AZIZ HALABY KEMBALI GELAR TABLIGH AKBAR BERSAMA USTAZ ABDUL...

0
Banjarbaru, Suratkabardigital.com – Yayasan Abdul Aziz Halaby kembali menggelar tabligh akbar dengan menghadirkan dai kondang, Ustaz Abdul Somad. Acara tersebut akan dilaksanakan di Lapangan...

Jurnalis Banjarbaru Bagikan Daging Kurban dari Hj. Lisa Halaby pada Idul...

0
Banjarbaru – Para jurnalis di Kota Banjarbaru melaksanakan pembagian daging kurban dalam rangka peringatan Iduladha 1446 Hijriah, Jumat (6/6/2025) siang. Kegiatan sosial ini berlangsung...

PUTERA – PUTERI PILIHAN BANJARBARU DI HARI JADI KE-26

0
PUTERA - PUTERI PILIHAN BANJARBARU DI HARI JADI KE-26 Oleh: Rudy Azhary Wajah para pemuda-pemudi yang masih bersekolah di SMA/ SMK/ Madrasah Aliyah negeri dan swasta...

ALI SYAHBANA: MUHARAM BUKAN SEKADAR KALENDER BARU, TAPI PANGGILAN BATIN MENATA...

0
Kabupaten Banjar, SuratKabarDigital.com – Menyambut bulan Muharam 1447 Hijriah, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Syafaat Bukhari Muslim (PPSBM) sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Banjar, Ali Syahbana,...