RESES DI JALAN GOTONG ROYONG, LIANA DORONG PENINGKATAN FASILITAS POSYANDU DAN PERBAIKAN DRAINASE


Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarbaru, Liana, S.Sos kembali turun langsung menyerap aspirasi warga melalui kegiatan Reses Masa Sidang III di Jalan Gotong Royong RT 02 RW 06 Kelurahan Mentaos Banjarbaru, Sabtu (4/10/2025).

Dalam kesempatan itu, sejumlah persoalan dasar warga mengemuka, mulai dari kebutuhan fasilitas posyandu, pembangunan drainase, hingga dukungan bagi pelaku UMKM lokal.

Liana mengungkapkan, sedikitnya ada empat posyandu di Kelurahan Mentaos yang masih kekurangan fasilitas penunjang kegiatan.

“Mereka memerlukan seragam, timbangan, meja kursi, hingga sound system agar kegiatan posyandu bisa berjalan dengan baik,” ujar Liana.

Selain itu, warga juga menyoroti kondisi Jalan Gotong Royong Raya sepanjang 200 meter yang belum memiliki drainase. Menurut Liana, persoalan ini akan menjadi perhatian serius agar dapat segera ditangani demi mencegah genangan air saat musim hujan.

“Kita akan perjuangkan agar pembangunan drainase di titik itu bisa masuk dalam program prioritas pemerintah,” ucapnya.

Menariknya, di titik lain wilayah tersebut, drainase yang baru dibangun justru merupakan hasil perjuangan Liana pada reses sebelumnya. Warga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih karena aspirasi mereka akhirnya terealisasi.

Namun, kini muncul keluhan baru terkait tutup drainase yang dinilai warga longgar, sehingga menimbulkan suara bising saat dilintasi kendaraan.

Menanggapi hal itu, Liana langsung merespons cepat.

“Saya sudah mencatat keluhan tersebut dan akan menyampaikan ke dinas terkait agar segera ditangani pihak kontraktor,” katanya.

Tak hanya soal infrastruktur, Liana juga menyoroti salah satu pelaku UMKM di Mentaos yang belum pernah tersentuh bantuan pemerintah. Ia berjanji akan mengunjungi pelaku usaha tersebut secara langsung untuk memberikan dukungan dan motivasi.

Liana juga menekankan pentingnya memilah aspirasi berdasarkan skala prioritas, mengingat keterbatasan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banjarbaru.

“Kita akan utamakan mana yang paling mendesak. Tapi saya pastikan setiap RT tetap mendapat perhatian agar semua aspirasi bisa diwujudkan secara merata, bukan sekadar janji,” ucap Liana.

Liana juga menyiapakn sejumlah hadiah hiburan untuk warga yang bisa menjawab pertanyaan darinya. Hadiah tersebut dibagikan saat dipenghujung acara.
(Randi, red)

Berita pilihan lainnya >>>>