TIGA PELAJAR TERDUGA BEGAL DI MARTAPURA DIRINGKUS
Kabupaten Banjar, SuratKabarDigital.com – Tiga remaja yang diduga melakukan aksi begal di Kabupaten Banjar, kini telah diamankan, Sabtu (28/9/2024). Sebelumnya, ramai informasi adanya begal berkeliaran di Kabupaten Banjar, tepatnya di Jalan Tanjung Rema Martapura, tim gabungan langsung merespon cepat menanggapi informasi tersebut
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat, melalui Kasat Reskrim AKP Bara Pratama menjelaskan, tiga terduga pelaku tersebut yaitu, MS 21 tahun, MFR 19 tahun dan MF 16 tahun. Ketiganya masih berstatus pelajar.
“Ketiga pelaku berhasil diamankan di rumah masing-masing yang ada di Kabupaten Banjar dan Banjarbaru, saat ini pelaku beserta barang bukti telah diamankan,” ujarnya. Minggu, (29/9/2024).
Adapun beberapa barang bukti yang diamankan berupa, satu unit sepeda motor Honda Scoopy, satu unit sepeda motor Honda Vario, satu, buah senjata tajam jenis golok dan celurit.
AKP Bara menjelaskan kronologi kejadian, berawal dari seorang korban yang sedang melintas di Jalan Tanjung Rema sekitar pukul 01.00 WITA, tiba-tiba pelaku tersebut langsung memepet korban sambil mengacungkan senjata tajam.
“Korban yang takut akhirnya menyerahkan kendaraannya jenis Scoopy, dan berhasil kabur. Setelah itu korban langsung melaporkan kejadian itu ke Polres Banjar,” katanya.
Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp. 17.650.000 (Tujuh Belas Juta Enam Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah).
Berbekal banyaknya informasi dari masyarakat, tim gabungan yang terdiri dari Tim Gabungan Resmob Polda Kalimantan Selatan dan Kamneg Dit Intelkam Polda Kalimantan Selatan, Unit Resmob Sat Reskrim Polres Banjar, Unit Kamneg Sat Intelkam Polres Banjar, serta Unit Inafis Sat Reskrim Polres Banjar, langsung bergerak untuk meringkus pelaku.
Kata AKP Bara, setelah berhasil mengamankan ketiga pelaku, mereka mengakui bahwa telah melakukan perbuatan tindak pidana pencurian dengan kekerasan Begal tersebut.
“Pelaku menyimpan hasil begalnya sebuah honda Scoopy di sebuah gedung kosong yang beralamat di Kelurahan Sungai Besar Kecamatan Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru,” ucapnya.
Sebelum memulai aksinya tersebut, ketiga pelaku terlebih dulu meminum minuman keras jenis gaduk. Setelah itu, mereka bergerak mencari korban.
“Motif pelaku melakukan begal tersebut karena faktor ekonomi, dimana para pelaku tidak memiliki uang untuk kebutuhan pribadi dan membeli minuman beralkohol,” ujar AKP Bara.
Masih kata AKP Bara, pelaku beserta barang bukti saat ini telah berhasil diamankan di Polres Banjar, guna proses hukum lebih lanjut.
(Randi, Rudy Azhary, red)