Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Kepala Sub Bagian Tata Usaha RSDI Banjarbaru dr Danny Indrawardhana mengatakan, selama kurang lebih dua bulan pihaknya menangani varian Omicron, tingkat kesembuhan diketahui jauh lebih tinggi. Meski lebih ringan, dr Danny menjelaskan bahwa bukan berarti tak ada yang bergejala berat.
“Hanya saja tak banyak, satu atau dua pasien ada yang berat. Relatif ringan.” Ujarnya. Selasa (22/03/2022).
Dilanjutnya, tanpa harus mendapat perawatan yang intensif di RSD Idaman. Penyintas Omicron sebetulnya, dinilai dr Danny, bisa cepat sembuh dengan melakukan istirahat dan isolasi mandiri disertai pemenuhan cakupan gizi yang cukup.
“Karena memang varian omicron termasuk varian yang menyerang bagian saluran pernafasan atas,“ katanya.
Adapun, jika di fase sebelumnya pasien Covid-19 di RSD Idaman begitu menonjol. Kini, kondisi ini, kata dr Danny, sudah berangsur-angsur berubah. Sebab, baik Covid-19 maupun penyakit lain sama-sama dalam kategori yang tidak luar biasa.
“Covid-19 sudah jauh berkurang, begitupun dengan penyakit lain, rata-rata seperti biasa saja. Jadi sekarang tidak ada yang menonjol signifikan,” ucapnya.