Banjarbaru, SuratKabarDigital.com — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Propinsi Kalimantan Selatan berbenah. Ribuan boks tempat penyimpanan berkas dan sarana prasarana tak luput siap diremajakan.
“Penggantian boks berkas arsip dilakukan di Depo Arsip Banjarbaru yang menjadi lokasi penyimpanan. Kondisinya sudah usang. Di tahap pertama sebanyak 6000 boks diganti, ribuan boks lainnya menyusul kemudian,” ujar Bunda Nunung sapaan akrab Kepala Dinas Persputakaan dan Kearsipan Daerah Propinsi Kalimantan Selatan, Selasa (26/5) di Banjarbaru.
Bunda Nunung beranggapan, selain menekan biaya perawatan, peremajaan boks berkas arsip menurutnya lebih efisien.
“Terlalu lama usang dimakan usia sekaligus proses penyeleksian arsip lama yang sudah dapat melalui proses untuk dimusnahkan, tak memiliki nilai guna lagi serta masuk jadwal retensi arsip (JRA,” katanya.
Pemusnahaan berkas atau arsip direncakan sebelum akhir 2020 dengan total puluhan ribu boks. “Usai diproses sekitar 28 ribu berkas siap dimusnahkan. Perbaikan toilet dan ruangan juga dilakukan agar tampak modern, sehat dan nyaman. Inshaa Allah kami desain layaknya hotel berbintang. Kami kerjakan semua sesuai aturan dan setelah mendapat persetujuan pusat maupun Gubernur,” ucapnya.
Di 2018, diceritakan Bunda Nunung, sebanyak 294 berkas dimusnahkan. Tahun 2019 lalu, sebanyak 870 dan di 2020 sebanyak 26.585 berkas dimusnahkan. (Rudy Azhary/ SKD)