×

PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA

PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA

0 0
Waktu Baca: < 1 minute
Read Time:54 Second

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin meresmikan pasar Laura dalam rangka menghidupkan kembali aktifitas jual beli hingga beberapa bulan, Senin (28/11/2022). Menurut Wali Kota, Pemko Banjarbaru sudah melaksanakan kegiatan semarak pasar, senam pagi dan banyak hal-hal yang bersifat aktifitas yang pusatkan disana, dan didukung oleh masyarakat setempat.

“Beberapa inovasi kedepan oleh Pemkot Banjarbaru untuk terus meramaikan pasar Laura ini. Kami terus berupaya menghidupkan pasar ini diantaranya, saat ini kami sudah berkoordinasi dengan DKP3 Kota Banjarbaru merencanakan menjadi pasar sayuran,” katanya.

Masih kata Wali Kota, karena pasar Laura ini adalah sumber sayur-mayur di Kota Banjarbaru, harapannya bisa menjadi pilihan pasar sayur ataupun pasar mingguan.

Diketahui, kendala utama yang sedang dihadapi Pemerintah Kota Banjarbaru hingga saat ini yakni, disekitar pasar Laura ada terdapat pasar tradisional yang dikelola masyarakat setempat. Pasar ini sudah berjalan sejak lama yang aktifitas jual belinya ditanah pribadi.

Dengan kendala inilah Pemerintah Kota Banjarbaru secara ketentuan agak sulit untuk menertibatkan pasar tradisional tersebut. Namun, Pemerintah tidak hanya tutup mata dan telinga, dengan segala upaya dan melangkah untuk terus menggelorakan Pasar Landasan Ulin Utara tersebut.

happy PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA
Happy
0 %
sad PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA
Sad
0 %
excited PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA
Excited
0 %
sleepy PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA
Sleepy
0 %
angry PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA
Angry
0 %
surprise PEMKO BANJARBARU COBA KEMBALI HIDUPKAN PASAR LAURA
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *