Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Pemerintah Kota Banjarbaru tak melarang penebangan sejumlah pohon di sekitaran proyek pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Ahmad Yani Km 33, asal sesuai aturan dan memenuhi ketentuan. Demikian disampaikan Kabid Pertamanan dan Pemakaman Dinas Permukiman (Disperkim) Kota Banjarbaru, Sartono, Rabu (29/7/2020).

“Kami, Disperkim hanya eksekutor saja jika ada pohon yang ditebang. Namun, kewenangan mengeluarkan rekomendasi ada pada Dinas Lingkungan Hidup. Jika memang semua terpenuhi termasuk telah mendapatkan rekomendasi DLH, sebagai Leading Sektor, kami akan melaksanakan penebangan pohon yang telah mendapatkan rekomendasi,” ujar Sartono.

Salah satu syaratnya, dikatakan Sartono, pemohon melakukan penggantian pohon yang ditebang dengan menanam pohon yang baru sesuai aturan yang berlaku. “Oh iya, ada syaratnya. Yang kami tahu sesuai aturan untuk menebang satu pohon, pemohon wajib menanam sebanyak 20 pohon sebagai gantinya,” ucapnya.

Lokasi pembangunan SPBU di Km33 ini berdampingan dengan Sungai Kemuning. Di Banjarbaru, untuk pembangunan di kawasan sungai harus dibuatkan ruang terbuka hijau (RTH) lebih dulu dengan kisaran lima meter dari sungai. Kemudian, pemohon (SPBU) harus memberikan laporan semester setiap enam bulan terkait dampak lingkungan. (Riz-RA/Red/SKD)

Tapin, SuratKabarDigital.com – Para anggota DPRD Kabupaten Tapin akan melakukan reses ke daerah pemilihannya masing-masing Agustus 2020. Wakil Ketua DPRD Tapin, Midpay Syahbani mengatakan, protokol kesehatan akan diterapkan mengingat pandemi Covid19 masih berlangsung.

“Kami akan melakukan rapat dengan Badan Musyawarah (Bamus). Untuk waktu pelaksanaan nanti akan informasi setelah rapat digelar,” ujar Midpay.

Reses kali ini, kata Midpay, seluruh anggota DPRD Tapin wajib menerapkan protokol kesehatan agar menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh peserta reses.

“Peserta reses dibatasi maksimal 35 orang untuk setiap pertemuan. Masker, cuci tangan dengan sabun, menjaga jarak aman, dan pengguna Hand Sanitizer,” kata Midpay. (Red-RA/SKD)

Balangan, SuratKabarDigital.com – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kabupaten Balangan, Ansharuddin, Selasa (28/7/2020), menyatakan, jumlah kasus Covid19 di Balangan menurun. Dari 255 kasus, kini tersisa 26 orang saja.

“Alhamdulillah, melihat jumlah ini, penurunan hampir 90 persen. Ini berkat kerjasam semua pihak, termasuk masyarakat,” katanya.

Melihat penurunan ini, Ansharuddin menyakini, akhir Juli 2020, tak menutup kemungkinan nihil. Meski begitu, masyarakat tetap diimbau menggunakan maker dan mematuhi anjuran dan protokol kesehatan selama pandemi Covid19 berlangsung. “Pasien yang masih di karantina hanya 6 orang saja. Alhamdulillah. Semoga terus menurun,” katanya. (Roel/Red-RA/SKD)

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – H AR Iwansyah melakukan Reses di Kelurahan Guntung Manggis, Komplek Guntung Manggis Living Style, Kecamatan Landasan Ulin, Selasa (28/7/2020). Reses dengan protokol kesehatan selama pandemi Covid19 ini dihadiri warga RT24 dan warga dari tiga komplek diantaranya Komplek Guntung Manggis Living Style, Eka Paksi dan Mahkota Kebon Manggis. Turut berhadir, Ketua RT24 H Rusli.

Berbeda dari reses-reses sebelumnya, di masa pandemi, H AR Iwansyah dari Fraksi Partai Golkar yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Banjarbaru ini hanya memberikan sambutan, dan menerima aspirasi warga yang telah disiapkan secara tertulis.

“Reses adalah kewajiban sebagai anggota DPRD untuk kembali ke daerah pemilihan atau bekerja di luar kantor untuk bertemu dan menyerap aspirasi warga. Karena situasi dan kondisi masih pandemi, beberapa aturan diterapkan agar kesehatan warga tetap terjaga saat reses dilaksanakan,” ujar Iwansyah.

Agar tak terjadi penumpukan massa, kata Iwansyah, reses dibagi menjadi empat pertemuan. Aspirasi sudah disiapkan lebih dulu dan disampaikan tertulis, kemudian diserahkan secara simbolis oleh masing-masing Ketua Komplek dan Ketua RT24 di hadapan warga.

“Alhamdulillah, masyarakat juga sangat peduli dan menjaga dengan semangat menyiapkan tempat mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker dan mengatur tempat duduk dengan jarak (Sosial Distance),” katanya.

Iwansyah menyebutkan, beberapa aspirasi warga yang disampaikan tertulis diantaranya persoalan drainase, sistem penerangan, kondisi jalan yang masih belum diaspal, dan persoalan administrasi kependudukan serta pembangunan sarana olahraga warga. “Ada usulan warga tiga komplek agar ada penambahan RT baru. Mereka beralasan, selain memudahkan komunikasi dan koordinasi lintas warga, usulan pembentukan RT baru ini untuk memudahkan warga yang akan atau sedang berurusan administrasi, pendidikan, kesehatan dan urusan sosial masyarakat,” ujar Iwansyah.

Iwansyah juga mengajak warga agar mendoakan kesembuhan untuk Walikota Banjarbaru dan Isteri yang terkonfirmasi positif Covid19. “Semoga Pak Nadjmi dan Ibu segera pulih dan sehat agar dapat kembali bertugas dan berkumpul bersama lagi,” ujar Iwansyah mengajak warga doa bersama yang dipimpin Ketua RT24.

Iwansyah juga mengimbau warga tetap mematuhi aturan dan anjuran pemerintah menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha dan kesiapan warga menghadapi masuknya musim kemarau. “Tetap jaga kesehatan. Mari kita bersama menjaga dan mengantisipasi potensi kebakaran hutan dan lahan. Saling berkomunikasi antara warga dan sesama komplek, Insha Allah keguyuban membawa keberkahan bersama,” ujar Iwansyah.

Dari pantauan SuratKabarDigital.com, warga komplek Guntung Manggis Living Style melakukan pemeriksaan suhu badan, mencuci tangan dengan sabun, mewajibkan penggunaan masker bagi warga yang hadir dan mengatur jarak duduk antar warga. (Rudy Azhary/Red-RA/SKD)

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com — Pihak Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Banjarbaru akan memerketat protokol kesehatan bagi siapa pun yang akan masuk atau keluarga dari ruang isolasi yang khusus melayani pasien dalam perawatan atau terkonfrimasi positif Covid19. Kebijakan ini juga diberlakukan bagi petugas medis, khususnya para petugas yang baru saja diterima beberapa hari lalu.

Hal ini disampaikan Kepala Bagian Tata Usaha RSDI Banjarbaru Firmansyah, Senin (27/7/2020), kepada SuratKabarDigital.com. Menurutnya, kebijakan ini penting untuk menjaga dan mengantisipasi penularan Covid19 baik dari pasien atau petugas di rumah sakit.

“Khusus di ruangan baru ini, kami sangat perketat protokol kesehatan. Untuk jalur masuk dan keluar, semua terawasi kamera pemantau. Kami juga mewajibkan para petugas yang masuk dan keluar untuk membersihkan diri di ruang yang telah kami sediakan khusus,” ujar Firmansyah.

Firman menjelaskan, sejumlah ruangan yang telah siap digunakan tak jauh berbeda dengan ruangan lain di RSDI Idaman Banjarbaru. Hanya saja, perbedaan ada pada beberapa fasilitas dan alat penunjang penanganan Covid19. “Nama ruangan ini adalah Ruang Parkit Khusus Pasien Covid19. Inshaa Allah, awal Agustus sudah siap kita gunakan. Tentu, kami tak berharap jumlah pasien terus bertambah, ini sebagai bentuk pelayanan kami sebagai tugas pokok dan fungsi di bidang kesehatan,” katanya.

(Rudy Azhary/Red-RA/SKD)

Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar konferensi pers terkait kondisi Walikota Banjarbaru yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid19, Senin (27/7/2020) siang. Konferensi Pers dipimpin Wakil Walikota Darmawan Jaya Setiawan.
Selain menyampaikan kabar terbaru kondisi kesehatan Walikota, Darmawan Jaya Setiawan juga menyatakan kondisi kesehatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarbaru Said Abdullah.

“Kami masih menunggu hasil tes Pak Sekda. Dari informasi sementara, kondisi Pak Sekda membaik. Kita tunggu hasilnya nanti. Semoga baik dan sehat kembali bertugas,” ujar Wakil Walikota.

Menindaklanjuti hasil kondisi Walikota dan Isteri yang terkonfirmasi positif Covid19, Wakil Walikota segera melakukan Swab Test ke pejabat yang memiliki riwayat berkomunikasi dan kemungkinan kontak dengan Walikota. “ Segera akan dilakukan pemeriksaan. Pemerintahan tetap berjalan, hanya saja 60 persen pegawai saja yang masuk kantor, sisanya Word From Home (WFH),” ujarnya.

Masyarakat dan para pegawai di Kota Banjarbaru diimbau menaati aturan protokol kesehatan selama pandemi Covid19 berlangsung. “Tetap waspada, dan menaati protokol kesehatan. Jangan lupa masker, mencuci tangan, dan menajga jarak,” katanya.

(Rudy Azhary/Red-RA/SKD)