Kalimantan Selatan, SuratKabarDigital.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kualitas sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing melalui penyelenggaraan Job Fair 2025, yang akan digelar pada 15–17 Juli 2025 di Gedung Sultan Suriansyah, Banjarmasin.

Kepala Disnakertrans Kalsel, Irfan Sayuti, menegaskan bahwa Job Fair kali ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan bagian dari strategi besar Pemprov Kalsel dalam mengimplementasikan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2025–2030.

“Job Fair ini selaras dengan misi besar kami dalam menciptakan SDM unggul dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Ini langkah konkret membangun ketenagakerjaan yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Irfan, Rabu (9/7/2025).

Job Fair 2025 dirancang sebagai jembatan antara dunia pendidikan dan dunia kerja, serta sebagai wahana memperkuat sinergi antara pemerintah, industri, dan masyarakat. Kegiatan ini membuka peluang bagi ribuan pencari kerja untuk bertemu langsung dengan perusahaan-perusahaan dari berbagai sektor, baik skala lokal, nasional, hingga internasional.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan Produktivitas dan Penempatan Tenaga Kerja, Indah Fajarwati, mengungkapkan bahwa pelaksanaan Job Fair juga menjadi implementasi dari kebijakan pembangunan SDM berbasis pendidikan vokasi dan pelatihan kerja.

“Penguatan Balai Latihan Kerja (BLK) dan pendidikan vokasi adalah prioritas dalam visi-misi Pak Gubernur dan Wakil Gubernur. Dunia industri harus menjadi mitra strategis dalam menyerap tenaga kerja yang benar-benar siap pakai,” ujar Indah.

Menurutnya, peningkatan kualitas pencari kerja tidak hanya berdampak pada penyerapan tenaga kerja, tapi juga mendorong produktivitas industri dan pertumbuhan ekonomi daerah.

“Kalau SDM kita berkualitas, industri pasti tertarik berinvestasi. Ini akan menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang sehat dan mendorong Kalsel menjadi daerah yang makmur, sejahtera, dan berdaya saing,” tegasnya.

Disnakertrans Kalsel optimistis bahwa Job Fair 2025 akan menciptakan peluang kerja nyata, mengurangi pengangguran, dan menjadi titik awal penguatan ekosistem ketenagakerjaan di Kalimantan Selatan.