Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APMP2KB) Kota Banjarbaru, Puspa Kencana, menargetkan Kota Banjarbaru meraih predikat Kota Layak Anak Kategori Nindya pada tahun 2024, setelah sebelumnya pada tahun 2023 meraih predikat Kota Layak Anak Kategori Madya.
Hal tersebut disampaikan Puspa ketika membuka Sosialisasi dan Penguatan Kota Layak Anak Kota Banjarbaru, di Aula DP3APMP2KB, Selasa (23/04/2024).
“Kota Banjarbaru sejak 2018 sudah mendapatkan predikat Kota layak anak dengan kategori Pratama, 2019 naik peringkat menjadi Madya, dan bertahan sampai 2023 masih peringkat Madya, pada 2024 ini diharapkan bisa meningkat kembali menjadi kategori Nindya, sebagai penyemangat untuk semakin maju dalam memenuhi hak dan melindungi anak-anak,” katanya.
Masih kata Puspa, untuk mewujudkan hal tersebut, perlu dukungan dari berbagai stakeholder.
“Dinas Pendidikan berfokus mewujudkan sekolah ramah anak di semua sekolah, Dinas Kesehatan akan berfokus mewujudkan semua Puskesmas ramah anak di Kota banjarbaru, demikian juga dengan SKPD lainnya yang punya andil masing-masing dalam mewujudkan Kota Layak Anak,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Sosialisasi dan Penguatan Kota Layak Anak Kota Banjarbaru dilaksanakan untuk menyamakan persepsi, dan memaksimalkan penginputan data pada evaluasi mandiri Kota Layak Anak di Kota Banjarbaru.
Dengan Narasumber dari DPPAKB Provinsi Kalsel, Andrian, ia menyampaikan tentang indikator-indikator untuk memenuhi Kota Layak Anak (KLA), yang diharapkan nilai KLA kota Banjarbaru tahun 2024 ini akan meningkat menjadi kategori Nindya.
Diinformasikan, pada kesempatan itu juga dilaksanakan pembagian hadiah lomba video pemberdayaan perempuan, dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Banjarbaru ke – 25.