Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Dua drainase dan satu titik tepian siring sungai Kemuning rusak, akibat derasnya arus sungai Kemuning yang meluap hingga memasuki permukiman warga setempat pada,Senin (04/07/2022) lalu. Lurah Guntung Paikat, M Arifin mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Kota Banjarbaru.
“Tadi sudah dilakukan survei oleh Dinas terkait. Siring yang rusak berdekatan dengan jembatan tersebut masih terbilang aman dan masyarakat masih bisa untuk melewati jembatan tersebut, namun oleh Dinas terkait akan tetap melakukan perbaikan segera,” ujar Arifin, Rabu (06/07/2022).
Dari banjir beberapa waktu lalu juga, Arifin melanjutkan, ada sebanyak 131 Kepala Keluarga yang terdampak di daerah Kelurahan Guntung Paikat.
“Ada 6 RT dan 423 jiwa yang terdampak, air mulai surut kembali sekitar pukul 12 siang. Kami juga sudah mengimbau kepada seluruh warga agar tetap selalu waspada,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Subrianto menjelaskan, bantaran siring sungai kemuning yang rusak tersebut akan diperbaiki besok jika cuaca cerah.
“Memang jembatan tersebut masih aman untuk dilalui masyarakat, karena pondasi jembatan tersebut berbeda dengan siring yang rusak tersebut,” katanya.
Meski begitu, Subri tetap mengimbau kepada warga sekitar agar jangan terlalu banyak akses melalui jembatan tersebut, sebelum siring yang rusak tersebut sudah rampung diperbaiki. (Randi, Rudy Azhary, Red)