Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Kota Banjarbaru terus berupaya memberikan layanan prima untuk masyarakat. Dokter Spesialis Mata RSD Idaman Kota Banjarbaru Dokter Hadijah mengatakan, tahun ini poli mata RSDI Banjarbaru telah mendatangkan sebuah alat baru bernama kerato refrakto tonometri.
“Alat ini memiliki kelebihan khusus yakni hanya dalam sekali pemeriksaan dapat secara langsung melihat ukuran lensa, tekanan bola mata dan ketebalan kornea pasien, yang mana semua itu bahkan tanpa adanya sentuhan ke mata,” ujarnya
Dengan alat kerato refracto tonometri ini, lanjut Hadijah, dapat mempercepat waktu pemeriksaan, alat tersebut biasanya digunakan memeriksa gangguan tajam penglihatan sekaligus screening glaukoma.
Sementara itu, Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Medik, Harun Arrasyid mengucapkan, RSDI merupakan rumah sakit milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru yang berkomitmen terus mengembangkan layanan.
Oleh karena itu, menurutnya, manajemen RSDI memiliki kewajiban untuk mewujudkannya, dengan menggali kemampuan SDM dipadukan dengan peralatan diagnostik dan tindakan yang mumpuni.
“Komitmen ini selaras dengan keinginan kami bersama untuk menaikkan klasifikasi RSDI dari kelas C menjadi kelas B, dan tentunya menjadi rujukan bagi rumah sakit lain di sekitarnya,” ucapnya.
Sarana dan prasarana medis, lanjut Harun, merupakan elemen penting yang akan terus digenjot baik dari kualitas dan kuantitas, jenis alat dan pendukungnya.
“Hasil akhir yang kita capai ialah meningkatnya utilisasi serta kepuasan atas layanan kesehatan di RSDI Banjarbaru,” katanya.