Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Bukan sekadar ajang penghargaan, Anugerah ASN 2025 yang kembali digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalsel dinilai sebagai ruang lahirnya inovasi baru dari aparatur sipil negara.
Plt. Kepala BKD Kalsel, Noryadi, melalui Kabid Penilai Kinerja Aparatur dan Penghargaan, Lily Hidayat, menyebut fokus utama penilaian bukan hanya pada prestasi administratif, melainkan gagasan kreatif yang memberi manfaat nyata.
“ASN yang mampu menghadirkan inovasi bagi instansi maupun masyarakat Banua akan menjadi sorotan utama. Jadi bukan sekadar siapa yang paling senior atau lama mengabdi, tapi yang benar-benar menghadirkan perubahan,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).
Tahun ini terdapat empat kategori yang diperebutkan, yakni Pejabat Administrator Terbaik, Pejabat Pengawas Terbaik, Best Employee untuk pejabat fungsional (umum maupun tertentu, kecuali guru), serta Guru Terbaik.
Menurut Lily, selain inovasi, dewan juri juga akan menilai Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dan capaian lain yang relevan. Penjurian melibatkan unsur pemerintah daerah, termasuk Sekretaris Daerah Kalsel, serta akademisi dari Universitas Lambung Mangkurat.
Bagi pemenang, hadiah yang disiapkan cukup beragam, mulai dari piala, piagam penghargaan, tambahan penghasilan (TPP), uang pembinaan, hingga rekomendasi kenaikan pangkat luar biasa. Bahkan, mereka juga akan berkesempatan mewakili Kalsel di tingkat nasional.
“Harapannya, semakin banyak ASN yang ikut, semakin banyak pula inovasi yang lahir. Semangat kompetitif ini penting untuk memperkuat kualitas layanan publik di Kalsel,” tambahnya.
Pendaftaran Anugerah ASN 2025 masih dibuka hingga 30 September 2025, dan seluruh ASN lingkup Pemprov Kalsel diimbau untuk tidak melewatkan kesempatan ini.