Banjarbaru, SuratKabarDigital.com – Terjadi peningkatan berbagai kasus yang ada di wilayah hukum Polres Banjarbaru. Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah mengatakan, salah satunya kasus tindak pidana peredaran gelap narkotika, ditahun 2022 mengalami peningkatan dibandingkan dari tahun sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan Kapolres, Kamis (29/12/2022), saat menggelar Koferensi Pers akhir tahun 2022, di Joglo Polres Banjarbaru.
“Kasus pengungkapan narkotika sebanyak 158, yang artinya bertambah 17 kasus atau sekitar 12,06 persen, dari tahun sebelumnya yang hanya 141 kasus,” katanya.
Masih kata Kapolres, ditahun 2021 pengungkapan narkotika sabu sebanyak 3698,79 gram, pil extasi sebanyak 141 butir, ganja 188,99 gram, zenith 1412 butir, daftar g 0, dan miras 0.
Sedangkan ditahun 2022, pengungkapan narkotika sabu sebanyak 733,14 gram, pil extasi 20 butir, ganja 0, zenith 2628 butir, daftar g 3,014 butir, dan miras 477 botol.
“Jumlah tersebut masih ada sebanyak 15 kasus narkotika yang masih dalam proses lidik, dan ditargetkan akan selesai ditahun 2023 mendatang,” ucap Kapolres.
Masih kata Kapolres, jumlah tersebut diperkirakan dapat menyelamatkan kurang lebih 12.026 jiwa (Randi, Rudy Azhary, red)
Be First to Comment